Rabu, 06 Januari 2016

MENJADI PENYIAR RADIO TIDAKLAH MUDAH



Nama              : Nindya Ayu Armita
NIM                : G.311.13.0014 / Ilkom A
Tugas              : Jurnalistik Online
(Berita Online dari 2 Dimensi: Pendidikan dan Sosial/Masyarakat)
Tema / Judul Utama : Menjadi Penyiar Radio Tidaklah Mudah

Sub Judul       :
  • Dimensi Pendidikan  : Strategi Menjaga Kualitas Penyiaran Bagi Penyiar Radio
  •  Dimensi Sosial            : Tanggapan Masyarakat Terhadap Penyiar Radio

 
Minggu, 20 Desember 2015, 12.15 WIB
Menjadi penyiar radio tidaklah semudah yang kita bayangkan. harus menjaga kualitas penyiarannya agar tidak monoton bagi para pendengar radio. Menjadi penyiar yang baik adalah lancar berbicara dan tidak terbata bata dalam mengucapkan kata kata. Penyiar radio juga bisa merangkai kata kata menjadi kalimat menarik.
Untuk menjadi seorang penyiar radio tidak hanya bermodalkan suara bagus saja. Menjadi penyiar radio harus menguasai teknik penyiaran yang baik. Juga menjadi penyiar radio harus melawati serangkaian tes agar menjadi penyiar radio profesional.

Strategi Menjaga Kualitas Penyiaran Bagi Penyiar Radio

Dalam dunia siaran khususnya radio diperlukan beberapa pengetahuan atau teknik agar si penyiar bisa disenangi oleh pendengarnya  dan bisa berkomunikasi dengan baik.  Sehingga  dalam  siaran format dan program acara sesuai dengan segmen radio tersebut bagi sebagian orang profesi yang satu ini dinilai sangat menyenangkan. Namun siapa sangka untuk menjadi seorang penyiar radio tidak hanya bermodalkan suara bagus saja. Menjadi penyiar radio harus menguasai teknik penyiaran yang baik. Juga menjadi penyiar radio harus melawati serangkaian tes.
Menjadipenyiar radio tidaklah mudah, harus menjaga kualitaspenyiarannya, agar tidak monoton bagi para pendengar radio. bagaimanacaranya?. Mempersiapkan diri sendiri sebelum siaran adalah cara pertama agar dalam waktu siaran radio kita tidak monoton. Selanjutnya sipkan info info atau ide ide untuk refrash acara kita supaya tidak monoton. Sedangkan diri kita harus banyak mencari ide ide penyiaran dari acara radio lainnya dan juga kita harus siap info yang susuai dengan acara kita dan target pendegarnya.
“Sebelum siaran kita harus meyiapkan info-info dan cari ide-ide agar acarakita tidak monoton. Penyiar harus bisa mengatur nafasnya dan latihan pernafasan, intonasi, artikulasi, dan irama vocal agar waktu siaran tidak terengah-engah,” ujar Hastika Yanti Nora, S.Sos, penyiar radio Gajahmada FM
Selain itu penyiar radio harus lancer berbicara tidak terbat-bata dalam mengucapkan kata kata dan mempunyai intonasi yang baik. Pengaturan vocal dalam peniaran radio sanagat di perukan. Karena jika suara penyiar tidak sedang dalam keadaan baik maka suranya akan terdengar malas. Penyiar radio harus selalu menggunakan bahasa tutur bukan bahasa baku karena karakteristik radio lebih simpel dan tidak terbelit-belit.
Manjadi penyiar radio tidaklah mudah harus melewati banyak tes agar bisa menjadi peyiar radio professional. Untuk mewujutkannya yakni dengan tetap berlatih vocal dan teknik penyiar radio.

Tanggapan Masyarakat Terhadap Penyiar Radio

Manjadi penyiar radio tidaklah mudah harus melewati banyak tes agar bisa menjadi peyiar radio professional. Untuk mewujutkannya yakni dengan tetap berlatih vocal dan teknik penyiar radio. Penyiar yang baik adalah lancar berbicara dan tidak terbata bata dalam mengucapkan kata kata. Penyiar radio juga bisa merangkai kata kata menjadi kalimat menarik.
Dalam duniasiaran, khususnya radio diperlukan beberapa pengetahuan atau teknik agar si penyiar bisa disenangi oleh pendengarnya dan bisa berkomunikasi dengan baik, sehingga format dan program acara sesuai dengan segmen radio tersebut. Bagi sebagian orang, profesi yang satu ini dinilai sangat menyenangkan. Namun siapa sangka, untuk menjadi seorang penyiar radio, tidak cukup hanya bermodalkan suara bagus saja.
“Kalau mendengarkan peyiar radio itu kayaknya mudah ya, apalagi jika penyiarnya yang bisa berkomunikasi dengan baik dan memiliki suara bagus itu bisa membuat saya betah mendengarkannya, namun setelah saya tau bahwa menjadi penyiar harus mempunyai pengetahuan luas dan teknik penyar yang bagus, ternyata menjadi penyiar radio tidakleh mudah ya” ungkam Enrika Tiara Fradila, mahasiswi universitas semarang.
Menurut Enrika, menjadi penyiar radio tidak lah semudah yang kita bayangkan, harus selalu meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan dan penyiar juga harus rajin melatih atau mengolah vokal dan intonasi. Agar pendengar dapat tetap mendengarkan acara yang anda bawakan.